Keponakan Habibie Berdoa: Semoga Ada Mukjizat Kesembuhan
Jakarta, CNN Indonesia -- Keponakan Bacharuddin Jusuf Habibie, Rusli Habibie menampakkan wajah pilu dengan mata berkaca-kaca usai menjenguk pamannya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta. Hampir sekitar 1,5 jam ia membesuk Habibie.Sesaat sebelum masuk, Rusli menampakkan air muka yang stabil. Ketika itu masuk sekitar pukul 14.30 WIB, ia menyampaikan kondisi Habibie berangsur membaik.
Namun selepas membesuk sekitar pukul 16.00 WIB, nada bicaranya cenderung merendah. Matanya pun tampak berkaca ketika menjawab beberapa pertanyaan.
"Saya sebenarnya bukan kapasitas untuk menjelaskan kesehatan beliau karena saya takut melanggar etika dokter," kata Rusli saat pertama kali keluar dari pintu Paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/9).
Ia lanjut bicara sambil memberi jeda pada setiap pernyataannya.
"Seperti kemarin lagi. [Seperti pagi?] Yaaa ..... Kita berdoa saja, semoga ada mukjizat dari Allah untuk menyembuhkan beliau. Kita berdoa saja," suara Rusli kian melemah.
"Masih bisa mengangguk-ngangguk, mendengar."
Rusli mengungkapkan seluruh anggota keluarga kini telah lengkap berada di ruang rawat intensif B.J. Habibie. Termasuk kedua putra Habibie, Ilham Akbar Habibie serta Thareq Kemal Habibie beserta beberapa cucu.
"Saya harusnya menunggu beliau tetapi saya ada jadwal untuk memberikan keterangan rencana penaikan iuran. Jadi terpaksa meninggalkan, tapi istri saya di sana. Tolong doanya ya."
Rusli menambahkan tim dokter telah lengkap berada di ruangan Habibie.
"Dokter ahli semua lengkap dipimpin oleh Dokter Terawan," sambung dia lagi.
Kenang Petuah Habibie
Sebelum masuk ke ruang perawatan di Paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto, Ruslie sempat menceritakan kebiasaan Habibie. Gubernur Gorontalo itu mengatakan pamannya memang senang memberikan nasehat.
"Kita memang butuhkan pemikiran beliau dan lain sebagainya. Pak Habibie itu kadang-kadang nggak sadar kalau sudah sepuh. Semangat bicara, menasehati kita. Terutama saya sebagai gubernur. Beliau menasehati agar tulus dan ikhlas, tidak macam-macam. Itu yang sering beliau sampaikan kepada saya," tutur Rusli saat menjenguk Habibie di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/9).
"Dan ketika saya mencalonkan jadi gubernur [Gorontalo] 2011, sama yang beliau sampaikan: jangan pernah bohongi rakyat, jangan pernah tinggalkan rakyat karena yang menjadikan kita gubernur jadi apa itu semua karena rakyat," kata Rusli.
"Dan usahakan kamu melihat, apa yang dibutuhkan rakyat. Karena untuk membangun daerah menurut beliau itu, bukan sekadar membangun daerah tapi sesuai kebutuhan rakyat," lanjutnya.
Rusli lalu mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan keselamatan Habibie.
"Saya hanya mengimbau sebagai Gubernur Gorontalo, juga sebagai keponakan beliau agar masyarakat seluruh Indonesia berdoa untuk beliau.
Usia Habibie pada 25 Juni tahun ini genap 83 tahun. Dia dikabarkan dirawat sejak 1 September lalu.
Penjelasan terakhir dari tim dokter melalui keterangan tertulis resmi pada Senin (9/9) menyatakan Habibie ditangani tim dokter spesialis dengan berbagai bidang keahlian, seperti jantung, penyakit dalam, dan ginjal.
Sementara putra bungsu Habibie, Thareq Kemal Habibie mengatakan sang ayah jatuh sakit setelah didera banyak aktivitas. Kata dia, kerja jantung Habibie tak mampu mengimbangi banyaknya kegiatan.
Karena itu keluarga memutuskan untuk melarikan Habibie ke rumah sakit agar memperoleh perawatan intensif dan bisa beristirahat total.
[Gambas:Video CNN] (ika/bmw)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Keponakan Habibie Berdoa: Semoga Ada Mukjizat Kesembuhan"
Post a Comment